Bahaya Mematikan : Asap Rokok

sayaberbagii.blogspot.com


Hari tanpa tembakau sedunia. Orang-orang yang anti rokok, mulai menyuarakan misinya. Orang-orang yang peduli terhadap masa depan generasi muda mulai melakukan aksinya dengan menyulutkan semangat untuk menjauhi pembunuh sadis bernama asap rokok. Catat, asap rokok bukan rokok! Kalau rokok saja, tidak akan membunuh siapa-siapa. Yang berbahaya justru asapnya. Asap yang dihasilkan dari rokok yang telah disulut. Asap rokok ini kalau sudah menempel di paru-paru manusia, berakibat kerusakan. Seperti halnya teh dan kopi yang mengandung kafein. Coba saja tengok teko yang sering diisi dengan teh, pasti ada noda yang tidak bisa hilang di dinding bagian dalam teko. Ya seperti itulah kiranya gambaran paru paru kita jika kita sering menghirup asap rokok.

Jadi yang merokok malah tidak berisiko dong? Hmm.. begini, perokok aktif adalah pembunuh, sedangkan perokok pasif adalah korban. Jika ada seorang pembunuh, tidak mungkin akan dibiarkan bebas berkeliaran begitu saja kan, kecuali anak pejabat atau konglomerat sih. Nah, sama dengan perokok aktif, mereka juga merasakan akibatnya secara perlahan dan menyakitkan. Sedangkan korban, sudah merasakan penderitaannya terlebih dahulu.

Rokok itu candu. Tak gampang membebaskan para perokok dari buta huruf. Alasan demi alasan akan keluar dari mulut mereka. Sepertinya tulisan di bungkus rokok harus diperjelas. Namun sepertinya hal tersebut tidak akan mengubah kebiasaan perokok. Gambar-gambar seram yang sudah ada saja tidak dihiraukan. Mereka lebih mementingkan nafsunya daripada akibat yang ditimbulkan. Ya iyalah..kan buta huruf dan buta hati juga.

httsfkub2012.wordpress.com
Sangat disesalkan jika ada pemuda yang dengan enteng menarik rokok dari dalam tasnya kemudian menyalakan dan klepas klepus tanpa memedulikan sekitar. Ada ibu ibu hamil yang kemudian menyingkir, ada seorang perempuan yang kemudian mengeluarkan masker penutup hidungnya, dan ada pula seorang ibu paruh baya yang mengibas-ibaskan tanganya demi mengusir asap rokok yang menghampirinya. Ya seorang perokok akan dijauhi oleh lingkungan sekitarnya.

Dipikirnya dengan merokok akan tumbuh kejantanannya sehingga para perempuan akan terkinthil-kinthil? Oalah Le, Le..ajar maca sik kana! Lha kok lembek banget jika kejantannan hanya diukur dari rokok.

Di hari bebas tembakau saya berharap pemerintah secepatnya menaikkan harga rokok. Agar para perokok lebih mementingkan menafkahi keluarganya dengan kebutuhan jasmani dan rohani, bukan manafkahinya dengan asap dan penyakit. Saya pun yakin, dengan naiknya harga rokok tidak akan membuat pabrik rokok menjadi bangkrut. Pastilah ada orang-orang yang belum mau diajari membaca. Lagipula nasib petani petani tembakau pun akan lebih sejahtera.

Mari memulai hidup sehat tanpa rokok dan asap rokok!

Komentar

Postingan Populer